Pengembangan Aplikasi Web dan Kelebihannya

Pengembangan Aplikasi Web adalah Pembuatan ataupun pengembangan suatu Aplikasi yang memanfaatkan jaringan Internet, Intranet , ataupun Ethernet

dan pengaksesannya menggunakan Browser tanpa perlu melakukan penginstallan untuk penggunaannya.

yang memanfaatkan jaringan Internet, Intranet , ataupun Ethernet dan pengaksesannya menggunakan Browser tanpa perlu melakukan penginstallan untuk penggunaannya.

Aplikasi ini akan diletakan pada server, dan di akses seluruh user / penggunanya hanya dengan mengakses server tersebut menggunakan browser.

Aplikasi berbasis Web akan cukup berbeda dengan Aplikasi berbasis Desktop ataupun Mobile, berikut beberapa perbedaan sekaligus kebelihan nya:

1. Tidak memerlukan Installasi untuk Penggunaannya
2. Hanya membutuhkan 1x Publish untuk update Source, karena penggunaan Aplikasi oleh user seluruhnya mengarah ke 1 server yang sama
3. Kecepatan proses update aplikasi, karena user tidak memerlukan update Aplikasi pada device nya masing-masing
4. Banyaknya Framework yang memudahkan proses Pembuatan ataupun Pengembangan Aplikasi dan terus berkembang
5. Dapat digunakan pada banyak jenis Device selama memiliki browser dan memiliki akses menuju server Aplikasi (MultiPlatform)
6. Responsive , Tampilan aplikasi dapat menyesuaikan Device yang mengaksesnya secara otomatis

Setelah kita mengetahui kelebihan dari Aplikasi berbasis Web , pasti nya dapat dijadikan pertimbangan untuk mulai mengembangkan aplikasi berbasis web.

Point apa saja ya yang harus diperhatikan dalam pengembangan Aplikasi Web.

Tim Pengembangan Aplikasi Web

Pada tiap Project terutama pada saat kita Membuat Aplikasi ataupun melakukan pengembangan suatu Aplikasi

pasti terdapat Tim yang beranggotakan beberapa orang dengan role nya masing-masing.

Project Manager

Project Manager (PM) memiliki peranan penting pada perjalanan pembuatan atau pengembangan sebuah Aplikasi

karena Project Manager lah yang akan mengatur secara Timeline ataupun Budget terkait Pengembangan Aplikasi yang dilakukan.

Seorang PM memiliki tanggung jawab mengatur kelangsungan berjalan nya project hingga mendapatkan profit yang terbaik

dan PM lah yang menentukan apakah Project terkait dapat diteruskan ataupun tidak.

Pada pekerjaannya seorang PM akan dibantu oleh beberapa "System Analyst"

karena seorang PM akan mengatur lebih dari 1 Project yang berjalan.

System Analyst

System Analyst (SA) berperan langsung dalam project pengembangan suatu aplikasi

karena seorang SA akan berhubungan hampir keseluruh tim Inti pada pengebangan Aplikasi yaitu User,PM, dan Developer

SA akan berhubungan langsung dengan User terkait bussiness proses Aplikasi yang akan di kembangkan

mendefinisikan setiap kebutuhan user yang ada menjadi sebuah Blueprint yang nantinya dapat dibaca dengan baik oleh Programmer / Developer

SA juga dalam pembuatan MockUp Aplikasi yang akan dibuat atau dikembangkan

menentukan Struktur, Topologi hingga Framework yang akan digunakan untuk mendapatkan hasil Aplikasi yang maksimal sesuai requirement yang user berikan

Programmer / Developer

Role ini dapat dibilang adalah roda penggerak pada Tim, karena yang akan membuat ataupun mengembangkan Aplikasi secara langsung adalah seorang Programmer

Programmer akan mendevelop sesuai dengan blueprint yang diberikan oleh SA.

Seorang Programmer dituntut untuk dapat mengeksekusi tiap alur yang terdapat pada blueprint yang diberikan oleh SA

Menggunakan Framework hingga struktur yang telah di tetapkan oleh SA, dan Programmer sendiri dapat berhubungan langsung dengan seorang SA

Programmer dapat memberikan masukan terkait blueprint ataupun struktur yang diberikan oleh SA apabila dirasa masukan nya bersifat positif pada pengembangan

Karena bisa dibilang Programmer adalah role yang menentukan kualitas dari sebuah Aplikasi Web yang sedang dikembangkan

Otomatis seorang programmer harus lah berkualitas, apasih parameter yang dapat dijadikan acuan seorang developer tersebut berkualitas :

1. Menguasai minimal 1 bahasa pemrograman yang relevan dengan project yang dikembangkan
2. Memahami konsep dasar pengembangan sebuah aplikasi, mulai Tahapan Development hingga Aplikasi tersebut GoLive
3. Dapat bekerja secara individu ataupun secara tim dengan baik
4. Memiliki nalar / logika /IQ yang cukup mumpuni
5. Minimal dapat membaca Artikel Berbahasa Inggris, karena mayoritas tutorial pada internet terkait pemrograman berbahasa Inggris

Quality Controll (QC)

Quality Controll (QC) berperan memastikan kualitas dari Aplikasi yang didevelop ataupun dikembangkan sudah sesuai standar yang ditentukan.

QC akan melakukan testing pada aplikasi yang telah di develop oleh Developer, mengecek kualitas dari Aplikasi baik dari segi fungsi dan visual

Dari segi fungsi QC akan melakukan pengetesan penggunaan Aplikasi apakah sudah sesuai dengan blueprint yang ditetapkan pada awal pengembangan

Serta QC akan melakukan positif dan negatif testing, dimana test yang dilakukan berfungsi untuk mencari kemungkinan Bug yang pada aplikasi tersebut

Dari segi visual, QC akan memastikan bahwa tampilan sudah sesuai dengan blueprint yang ditetapkan pada awal development

Dan QC akan melakukan pengecekan apakah aplikasi terdapat bug secara visual agar saat Aplikasi sudah fix saat sampai ke pihak User untuk proses UAT

Techincal Writter (TW)

Seorang Technical Writter (TW) berperan untuk melakukan dokumentasi pada beberapa tahapan Pengembangan Aplikasi.

Berikut beberapa dokumen yang dibuat oleh TW pada tahapan Pengembangan sebuah Aplikasi, antara lain:

1. Persetujuan Blueprint
2. User Acceptance Test
3. Skenario Testing
4. Deployment Apps
5. Serah Terima Apps
6. Dan dokumen tambahan sesuai ketentuan pengembangan aplikasi

Untuk Metode Pengembangan, Framework, Bahasa Pemrograman, dan Point - Point lainnya akan kita bahas pada bab selanjutnya ya.

Ains Saling berbagi wawasan itu indah

Share :